cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
dekon@gunadarma.ac.id
Editorial Address
Jalan Margonda Raya 100, Depok, Jawa Barat
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi
Published by Universitas Gunadarma
ISSN : 02164086     EISSN : 2089807X     DOI : http://dx.doi.org/10.35760/dk.
Core Subject : Social, Engineering,
Jurnal ini diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun, Juni dan Desember. Jurnal memuat artikel ilmiah hasil penelitian tentang sipil, konstruksi, dan arsitektur, yang ditulis dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Jurnal ini diterbitkan oleh Bagian Publikasi Universitas Gunadarma.
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 2 (2011)" : 9 Documents clear
PERBANDINGAN PENGGUNAAN PENGAKU KONSENTRIS DAN EKSENTRIS PADA BANGUNAN BAJA TERHADAP GAYA LATERAL Darmini, Darmini
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Struktur bangunan tinggi sangat rawan terhadap bahaya gempa, semakin tinggi suatubangunan maka akan semakin besar simpangan horisantal yang terjadi akibatbekerjanya gaya lateral dalam hal ini beban gempa atau beban angin. Teknologibangunan rawan gempa yang biasa dilakukan adalah dengan pemasangan dinding geseratau pemasangan brace frame pada bangunan baja. Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk membandingankan penggunaan brace frame dengan tipe konsentris dan eksentris.Metode penelitian berupa analisis struktur bangunan baja 10 lantai tanpa pengaku,pengaku konsentris dan eksentris. Setelah didapatkan desain strukturnya berikutnyadilakukan pemasangan pengaku lateral dengan tipe eksentris dan konsentris.Perhitungan analisis menggunakan perangkat lunak SAP 2000. Hasil dari analisil adalahsimpangan masing-masing tingkat dan simpangan antar tingkat. Hasil analisis tersebutdigunakan untuk mengontrol kinerja batas layan dan kinerja batas ultimit struktur. Hasilanalisis menunjukan bahwa dengan pemasangan pengaku dapat mengurangi simpanganhorizontal dan simpangan antar tingkat. Hal ini berarti penggunaan pengaku dapatmeningkatkan kekakuan, kekuatan dan stabilitas struktur.
ANALISIS ANGGARAN BIAYA DAN RESOURCE LEVELING UNTUK EFISIENSI PEKERJA PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SEKOLAH MENENGAH UMUM AL-AZHAR DI BUMI SERPONG DAMAI Suprapto, Heri; Kurnniyawan, Dede
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proyek adalah suatu urutan dan peristiwa yang dirancang dengan baik pada suatupermulaan dan suatu akhir, yang diarahkan untuk mencapai suatu tujuan yangjelas. Proyek disini dalam arti luas, meliputi proyek yang paling sederhana sampaiyang paling kompleks, jenisnya pun sangat beragam dan mencakup segala bidang. Suatuproyek memerlukan perencanaan yang matang, pelaksanaan yang teliti dan baik, sertapemanfaatan suatu proyek agar dapat sesuai dengan kebutuhan yang ada.Suatu proyekdalam pelaksanaannya harus memenuhi 3 kriteria, yaitu biaya proyek, mutupekerjaan dan waktu penyelesaian pekerjaan. Apabila biaya proyek kurang maka akanterjadi banyak hambatan untuk menjalan proyek tersebut, misalnya mutu pekerjaanakan kurang dari standar yang ditentukan, waktu pekerjaan akan terhambat, dansebagainya. Banyak sekali faktor yang harus ditinjau dalam menentukan besarnya biayayang harus disediakan, misalnya jenis– jenis kegiatan yang akan dilakukan dalam suatuproyek, besarnya biaya atau harga satuan dari suatu kegiatan, besarnya volume suatukegiatan, harga bahan yang dibutuhkan, harga upah pekerja, dan sejenisnya.Tujuan daripenyusunan Tugas Akhir ini adalah mengetahui besarnya anggaran biaya pada proyek,mengetahui kebutuhan sumber daya manusia (mandor dan pekerja) yangdibutuhkan, dan mengetahui durasi atau lamanya waktu untuk pekerjaan yangada.Besarnya anggaran biaya yang dibutuhkan pada proyek pembangunan gedungSekolah Menengah Umum Al-Azhar di Bumi Serpong Damai adalah sebesar Rp.7.533.644.357,-Lamanya waktu pekerjaan pada proyek pembangunan gedungSekolah Menengah Umum Al-Azhar di Bumi Serpong Damai adalah dari tanggal1 November 2006 sampai dengan tanggal 18 Oktober 2007.
STUDI POTENSI PENGEMBANGAN WILAYAH PESISIR Tahrir, Ruswandi
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Potensi sumberdaya alam Provinsi Jawa Barat cukup melimpah, baik di kawasan daratmaupun laut. Potensi sumberdaya alam tersebut dapat dikelompokkan ke dalam potensisumberdaya alam yang dapat pulih, tidak dapat pulih, dan jasa lingkungan. Studi inibertujuan untuk mengidentifikasi potensi pengembangan wilayah pesisir di KabupatenIndramayu dan Kabupaten Ciamis. Untuk mencapai tujuan tersebut telah digunakananalisis ASWOT yang merupakan gabungan metode analisis AHP dengan SWOT.Melalui SWOT akan diperoleh faktor-faktor eksternal dan internal yang menjadikekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam pembangunan wilayah pesisir danlaut di masa mendatang. Melalui AHP akan diperoleh keputusan-keputusan mengenaiprioritas pembangunan sektor ekonomi. Dari hasil analisis ASWOT diperoleh keputusanbahwa pembangunan wilayah pesisir tidak tepat lagi dilakukan secara ego sektoral,karena hal ini akan membawa dampak terhadap ketimpangan pendapatan yang semakinlebar. Berdasarkan analisis pakar, prioritas utama pembangunan wilayah pesisir diKabupaten Indramayu adalah sektor perikanan dan minyak dan gas bumi, sedangkan diKabupaten Ciamis adalah sektor perikanan dan pariwisata. Dari hasil analisis ini,secara eksplisit terlihat bahwa pembangunan sektor perikanan tetap menjadi salah satuleading sector untuk wilayah pesisir. Dalam rangka mengembangkan sektor tersebut diKabupaten Indramayu perlu diperhatikan faktor-faktor kekuatan dan peluang sepertipotensi tempat pemasaran hasil-hasil perikanan domestik dan ekspor, serta optimalisasipemanfataan potensi sumber daya pesisir yang masih sangat besar. Faktor kelemahandan ancaman yang perlu diantisipasi adalah muara sungai, dan berubahnya orientasigenerasi muda yang lebih memilih pekerjaan lain daripada menjadi nelayan. DiKabupaten Ciamis faktor kekuatan dan peluang yang paling besar dalam pengembangansektor perikanan adalah potensi sumberdaya ikan di wilayah ZEEI yang masih belumdimanfaatkan optimal. Namun demikian, beberapa kelemahan yang perlu diperhatikandan diantisipasi ancamannya adalah lemahnya kualitas SDM, tidak adanya prasaranadan sarana perikanan yang memadai, serta masih banyaknya pencurian ikan di wilayahZEEI.
KAJIAN KINERJA PELAKSANAAN PEKERJAAN PERKERASAN KAKU (PERBANDINGAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT CONCRETE PAVER “WIRTGENT SP 500” DAN DENGAN METODE MANUAL) Tenriajeng, Andi Tenrisukki; Firawati, Nita
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) pada ruasCikunir – JatiAsih, Bekasi pada struktur utama jalan tersebut menggunakan konstruksiperkerasan kaku (Rigid Pavement). Dalam pelaksanan pekerjaan perkerasan kakumenggunakan dua cara yaitu dengan menggunakan alat concrete paver dan denganmenggunakan metode manual. Penggunaan kedua metode tersebut mempunyaiperbandingan dari segi pelaksanaan pekerjaan, efektifitas waktu, dan efisiensi biaya.Perhitungan biaya pekerjaan dapat menggunakan analisa B.O.W (BurgerlijkeOpenBare Werken). Dengan menggunakan analisa B.O.W dapat menghitung hargasatuan pekerjaan, dan upah tenaga kerja.Total volume pekerjaan perkerasan kaku100,039.62 m³. Biaya pekerjaan perkerasan kaku dengan menggunakan alat sebesarRp.76,143,993,590 dan biaya dengan menggunakan manual sebesar Rp.74,288,794,390.Efisiensi biaya dengan menggunakan cara manual sebesar 2,6% terhadap alat,Efektifitas waktu dengan menggunakan alat sebesar 31,8% terhadap manual.
ESTIMASI PENENTUAN TARIF AIR MINUM BERDASARKAN TINGKAT PENDAPATAN KONSUMEN Diyanti, Diyanti
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu wilayah yang sebagian besar kondisitopografinya dataran tinggi. Dimana sistem pelayanan untuk pendistribusian air bakudikelola oleh pihak Pemerinta Daerah Air Minum (PDAM) dan pihak Swasta. Padaestimasi perhitungan tarif berdasarkan tingkat pendapatan konsumen/pelanggan airminum disini peneliti menghitung tarif air minum berdasarkan ketentuan WHO, danmenteri dalam negeri. Data-data yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini yaitudata sekunder berupa jumlah pelanggan, kebutuhan air minum pelanggan per bulan,biaya operasional dan pemeliharaan, serta biaya sewa meteran. Data Primer diperolehdengan cara wawancara dan pengisian kuesioner ke 100 pelanggan air minum diKabupaten Gunung Kidul yang mendapatkan pelayanan dari Pemerintah Daerah AirMinum yang menggunakan sumber air goa Seropan. Analisis yang digunakan yaituanalisis kuantitatif deskriptif sehingga dapat diketahui pendapatan rata –rata pelangganair minum yaitu sebesar Rp. 1.000.000,00/bulan, sedangkan uang yang dikeluarkan untukmembayar retribusi air per bulan yaitu Rp. 1.7000/m3 + Rp. 5.000,00 uang sewameteran. Rata-rata pelangganan mengeluarkan uang untuk membayar retribusi airminum yaitu sebesar Rp. 1.700,00 x 18 m3/bulan (kebutuhan perbulan) + Rp. 5.000,00 =Rp. 35. 600,00. Sedangkan tingkat kemampuan membayar retribusi air minumberdasarkan hasil survey yaitu hanya sebesar Rp. 20.000,00 – Rp. 29. 000,00. Retribusiair minum setiap daerah berbeda-beda hal ini tergantung pada kebijakan daerah tersebutdan pendapatan masyarakatnya. Pengeluaran untuk pembelian air setiap bulannyasebesar Rp. 40.000,00, jadi harga tarif air minum setiap bulannya per meter kubiksebesar Rp. 6700,00/m3 termasuk biaya sewa meteran dan dana administrasi sudahmemenuhi ketentuan Mentri Dalam Negeri.
PERENCANAAN PERCEPATAN PENJADWALAN DENGAN PEMILIHAN METODE PERCEPATAN YANG OPTIMAL Angreni, Ida Ayu Ari; Dedi, Dedi
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan alternatif percepatan penjadwalanyang optimal, yaitu dengan nilai durasi tercepat dan kenaikan biaya yangterendah. Penelitian dengan menganalisis masing-masing metode percepatan.Metode pertama adalah dengan menambah jam kerja (lembur) bagi tenaga kerja.Metode kedua adalah dengan mengganti material plat konvensional dengan platprecast jenis hollow core slab (HCS). Hasil analisis kedua metode inimenghasilkan durasi percepatan yang dapat dilakukan beserta kenaikan biayayang dibutuhkan untuk melakukan percepatan. Analisis pada metode pertamayaitu penambahan tenaga kerja didapatkan durasi percepatan sebesar 34 haridengan kenaikan biaya yang dibutuhkan sebesar Rp 101.974.674. Metode keduayaitu penggantian material plat didapatkan durasi percepatan sebesar 56 haridengan penghematan biaya yang dicapai sebesar Rp 287.096.152.
EFISIENSI PROPERTI BALOK UNTUK PERENCANAAN JEMBATAN BETON PRATEGANG Andayani, Relly; Maulana, Hasan Basri
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian pada perencanaan jembatan beton prategang ini memiliki tujuan untukmendapatkan dimensi dan properti balok induk jembatan yang efisien padajembatan bentang 60 m. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian iniadalah metode tegangan batas. Balok yang memenuhi syarat keamanan dankenyamanan hasil analisis metode tegangan batas akan dibandingkan satu samalain, sehingga dipilih yang paling efisien. Hasil dari efisiensi profil tersebutadalah Tipe D3, yang memiliki luas penampang sebesar 0,899 m2 dan jumlahuntai baja prategang sebanyak 114 buah. Tegangan yang terjadi pada profil TipeD3 adalah 20.503,102 kPa untuk serat tekan teratas, dan 2.543,839 kPa untukserat tarik terbawah. Lendutan maksimum yang terjadi pada profil Tipe D3sebesar 0,16481 meter. Momen nominal yang dimiliki profil Tipe D3 adalah37.954,4556???? kNm, dengan reduksi sebesar 0,8, profil balok Tipe D3 masihmemiliki momen tahanan yang lebih besar dari momen ultimit.
PERENCANAAN PONDASI TIANG BOR PADA PROYEK PEMBANGUNAN BANK BUKOPIN CABANG MELAWAI, JAKARTA SELATAN Margianto, Tridjoko Sri; Mariyana, Riya
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pondasi merupakan struktur bawah yang berfungsi meneruskan beban kepada tanah baikbeban vertikal maupun beban horisontal.Dalam perencanaan pondasi hal yang perludiperhatikan adalah karakteristik tanah di lapangan dan beban struktur atas bangunan.Jenis tanah pada ujung tiang pondasi merupakan tanah nonkohesif maka metode yangdigunakan untuk menghitung daya dukung ujung tiang adalah metode Meyerhofsedangkan daya dukung selimut tiang terletak pada jenis tanah kohesif maka metodeyang digunakan untuk perhitungan daya dukung selimut tiang pondasi adalah metodeSkempton. Perhitungan penurunan menggunakan metode semi empiris. Perhitunganpenulangan pondasi berdasarkan SK SNI T-15-1991-03. Kemudian dibadingkan denganperhitungan menggunakan program Florida Pier. Berdasarkan hitungan didapat dimensipondasi tiang bor dengan diameter 0,6 m, 0,8 m, dan 1 m dengan kedalaman 18,5 m.Pondasi tersebut menggunakan tulangan utama berkisar antara D22 sampai D25,dengan jumlah tulangan berkisar antara 9 batang sampai 16 batang. Tebal penutupkepala tiang atau pile cap yang digunakan berukuran antara 700 mm sampai 800 mmserta menggunakan tulangan dengan diameter 20 mm sampai 22 mm.
ANALISIS KEBUTUHAN AIR BAKU PADA KECAMATAN PRACIMANTORO BERDASARKAN PENURUNAN KAPASITAS SUMBER SEROPAN Supomo, Fani Yayuk; Santosa, Budi
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 10, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan akan air bersih dan air baku di Kecamatan Pracimantoro saat ini sangat memprihatinkan. Kondisi curah hujan yang semakin rendah serta elevasi daerah yang relative tinggi menjadi faktor utama kesulitan masyarakat Pracimantoro untuk memperoleh air baku. Diperkiraan untuk 10 tahun kedepan wilayah Kecamatan Pracimantoro, khususnya keenam desa di sana akan mengalami kekeringan yang berkepanjangan dan hilangnya sumber-sumber air yang ada. Untuk menangani permasalahan tersebut, Pemda Kabupaten Wonogiri dan Pemda Yogyakarta melakukan kerjasama dengan pengambilan air baku Sumber Seropan yang telah dilakukan sejak tahun 2005. Akan tetapi, debit air dari sumber Seropan tersebut mengalami penurunan dari 800 lt/dtk menjadi 500 lt/dtk. Analisis ini ditujukan untuk mengetahui dampak yang akan ditimbulkan dari penurunan debit air yang dirasakan sangat besar, baik dalam hal pendistribusian air baku sampai pada jam pelayanan pompa untuk masing-masing reservoir.

Page 1 of 1 | Total Record : 9